149 - “Katakan ya...”

Ketika Julian membuka pintu kamar hotel yang dia pesan untuk kencan kami, hatiku terasa sesak. Suite utama di hotel termahal di New York ini begitu megah sampai-sampai aku bisa melihat langit berbintang begitu kami melangkah masuk.

Dia masuk ke dalam kamar, meninggalkanku berdiri di ambang pintu den...